
SINGAJAYA – Wakil Bupati Garut dr Helmi Budiman mengajak masyarakat di Kecamatan Singajaya dan Banjarwangi melakukan penanaman kembali atau reboisasi di pinggir-pinggir jalan yang rawan longsor.
Hal itu dikatakan Helmi saat meninjau lokasi bencana longsor di dua kecamatan tersebut, Senin (11/1).
Helmi menerangkan, reboisasi di wilayah yang rawan bencana longsor perlu dilakukan untuk mencegah bencana tanah lonsor terjadi kembali. Khususnya di wilayah Singajaya dan Banjarwangi. “Saya minta masyarakat tanaman pohon di pinggir-pinggir jalan sebagai bentuk reboisasi,” ujarnya.
Dalam kunjungan, pihaknya juga memantau fasilitas umum yang rusak akibat bencana tanah longsor di Singajaya dan Banjarwangi, mulai dari jalan, rumah dan fasilitas ibadah.
Baca juga : WANI Kecewa Keputusan KPU Kabupaten Tasik, Tuding Komisioner Tak Paham Hukum
“Nanti kita masukan kedalam Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan) karena ini kan sebenarnya bisa kita tanggulangi nanti melalui Musrenbang,” terangnya.
Helmi akan mengirim tim teknis untuk melihat secara detail kontur tanah di daerah yang terkena longsor.
“Saya minta ini dicermati, tanah ini masih bergerak, saya belum bisa menentukan ini harus bagaimana. Jalan ini tanahnya masih bergerak dan saya akan kirim tim teknis untuk melihat secara detail kontur tanah di daerah ini,” paparnya. (yna)