CIAMIS – Koordinator Daerah Perkumpulan Honorer Kategeri 2 Indonesia (PHK2I) Kabupaten Ciamis Asep Wardiawan meminta kepada pemerintah pusat untuk mengangkat Honorer K2 menjadi CPNS tanpa tes. Karena mereka sudah mengikuti tes pada 2013.
“Terkait sisa Honorer K2 hasil tes CPNS 2013 yang belum diangkat, kami meminta kepada pemerintah pusat dan daerah pengangkatan yang CPNS tahun 2013 dibatalkan. Karena tidak ada passing grade, kemudian banyak data yang bodong. Maka kami atas nama forum, kalau tidak diangkat sisa Honorer K2, untuk yang lolos tahun 2013 minta dibatalkan,” ujarnya kepada Radar, Minggu (22/11) siang.
Kata Asep, pihaknya ketahui bahwa sisa Honorer K2 yang belum menjadi CPNS mencapai ribuan orang.
“Semua sangat berharap sekali segera diangkat menjadi CPNS tanpa tes, karena semuanya sudah melakukan tes pada 2013 lalu. Kalau pemerintah pusat tidak membatalkan PNS yang lolos di tahun 2013 maka kami PHK21 akan menggugat pemerintah ke Mahkamah Agung (MA),” katanya.
“Alasan kami menggugat karena pada CPNS 2013 tidak ada passing grade. Di mana yang saat itu lolos adalah kelipatan sembilan, makanya itu menjadi kerancuan. Saya berulang kali meminta dibreskan sisa Honorer K2 namun samapai saat ini tidak selesai, makanya kami meminta tahun 2021 pemerintah segera untuk dibereskan jadi CPNS jangan P3K untuk honorer yang sudah tes pada 2013 lalu,” harapnya.
Baca juga : HEBOH Mayat Misterius Dikerubuti Biawak di Manonjaya Tasik, Ternyata Warga Ciamis
Kata dia, diharapkan pemerintah daerah ikut membantu atau memfasilitas keluh kesah Honorer K2, terlebih yang belum menjadi CPNS pada tes 2013.
“Ya kalau memang belum ada solusi pasti, saya akan gugat ke PTUN,” katanya.
Saat dikonfirmasi terkait harapan dari Honorer K2 soal pengangkatan CPNS tanpa tes kepada Kepala BKPSDM Ciamis Hj Yeyet Trisnayati belum memberikan komentar. “Kalau ingin penjelasan baiknya di kantor ya,” singkatnya melalui pesan WhatsApp. (isr)
