
PANGANDARAN – Dalam dua pekan terakhir, Kabupaten Pangandaran diterpa berbagai bencana alam, mulai dari gempa bumi, banjir dan longsor.
Manager Pusdalops BPBD Kabupaten Pangandaran Ranta mengatakan, sedikitnya dua orang tewas dalam bencana yang menghantam Kabupaten Pangandaran, selama dua pekan terakhir. “Sebanyak 1.158 rumah terkena dampak banjir dan longsor, dan 83 fasilitas lainnya,” kata dia kepada Radar, Minggu (1/11).
Baca juga : Libur Panjang, Pantai Pangandaran Masih Sepi
Setidaknya ada 1.253 Kepala Keluarga atau 6.270 jiwa yang terkena dampak akibat bencana banjir dan longsor. Menurutnya taksiran kerugian akibat bencana tersebut mencapai Rp 300 juta lebih. ”Itu baru estimasi kerugian yang dialami masyarakat,” katanya.
Sementara itu sedikitnya ada 13 rumah yang terdampak akibat gempa dengan kekuatan 5,9 SR yang mengguncang Pangandaran pada Minggu (25/10) kemarin. “Total kerugian sekitar Rp 19 juta,” ucapnya.
Lokasi rumah akibat gempa ini diantaranya Langkaplancar, Cigugur, Parigi, Pangandaran, Padaherang dan Cimerak. “Paling banyak Pangandaran dan Padaherang,” katanya. (den)