MALANG – Warga Desa Sidoluhur, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang dikejutkan oleh suara ledakan menyerupai bom, Minggu (27/5) pagi. Ternyata, suara ledakan tersebut berasal dari sebuah rumah yang diduga dijadikan sebagai tempat produksi mercon atau petasan.
Akibat kejadian itu, satu orang meninggal dunia dan satu lagi luka berat. Korban meninggal diketahui bernama Suin,30. Sedangkan yang terluka bernama Maskur,42.
Maskur mengalami luka berat akibat ledakan tersebut. Setelah kejadian, keduanya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Ledakan mercon tersebut tidak hanya memakan dua korban, tiga rumah luluh lantah. Beradasarkan informasi, ledakan terjadi di rumah Maskur. Salah satu saksi, yang rumahnya bersebelahan dengan korban, Siamah, 60, mengatakan, dirinya mendengar suara ledakan seperti bom sekitar pukul 08.00.
“Saya lagi nunggu suami yang sakit. Tiba-tiba denger suara kayak bom. Pas keluar sudah gelap semuanya,” ujarnya pada JawaPos.com, Minggu (27/5).
Pada saat kejadian, suami Siamah yang semula dikasur juga ikut terjatuh. Dia pun mencoba menyelamatkan suaminya tersebut dengan menyeretnya keluar.
Dia mengatakan, dirinya sendiri tidak mengetahui jika tetangganya tersebut memproduksi mercon. “Tidak tahu. Setiap hari pintunya tertutup,” jelasnya.
Siamah sendiri tidak terlalu akrab dengan korban. Pasalnya, korban sendiri jarang bergaul dengan tetangganya.
Akibat ledakan tersebut, rumahnya pun ikut terdampak. Setidaknya tembok serta genteng rumahnya mengalami kerusakan. “Dapur belakang yang terkena. Tiga rumah disini juga kena,” tandasnya.
(fis/JPC)
